Proyek Gorden Rumah Dinas Anggota DPR Batal

JagatBisnis.com – DPR melalui Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) dan Sekretariat Jenderal (Sekjen) DPR membatalkan proyek pengadaan gorden, vitrase, dan blind untuk ratusan rumah anggota DPR di Kalibata dan Ulujami. Pembatalan proyek ini dilakukan setelah BURT dan Sekjen DPR mengadakan rapat.

Wakil Ketua BURT DPR Johan Budi mengatakan, BURT telah mendengar penjelasan Sekjen DPR secara rinci. Hasilnya pengadaan gorden untuk rumah jabatan anggota (RJA) DPR tahun 2022 tidak dilanjutkan.

“Dari kacamata BURT setelah mendengarkan hasil review dalam pengadaan itu sesuai dengan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 12 Tahun 2001 tentang Pengadaan Barang dan Jasa,” kata Johan, di kompleks parlemen, Selasa (17/5/2022).

Baca Juga :   Perusahaan IT Ini Menang Proyek Gorden DPR yang Anggarannya Capai Miliaran

Selama ini, kata Johan Budi, pemberitaan terkait dengan proyek gorden itu seolah-olah harga yang ditawarkan terlalu tinggi. Namun, menurut dia, dari penjelasan Sekjen DPR dan tim yang dibentuk, proyek tersebut diadakan melalui proses panjang.

“Nanti Sekjen DPR yang menjelaskan karena publik perlu tahu, misalnya ukuran kepantasan bagi anggota DPR seperti apa,” katanya.

Hal senada diungkapkan Ketua BURT DPR Agung Budi Santoso. “Setelah rapat yang panjang antara BURT dan Sekjen DPR RI, diambil kesimpulan untuk tidak melanjutkan pelaksanaan gorden RJA DPR RI,” ungkapnya.

Baca Juga :   Pengadaan Proyek Gorden Rumdin DPR Sarat Kongkalikong

Menurut Sekjen DPR Indra Iskandar pengadaan gorden, vitrase, dan blind untuk rumah dinas anggota DPR di Kalibata dan Ulujami telah memasuki proses tender pada 8 Maret 2022. Nilah harga perkiraan sendiri (HPS) yang ditetapkan sebesar Rp45,7 miliar.

Sebanyak 49 perusahaan mendaftar untuk mengikuti tender tersebut. Pada tahapan penjelasan pekerjaan pada tanggal 14 Maret 2022, terdapat 16 pertanyaan yang diajukan oleh calon penyedia barang dan jasa.

Menurut dia, pada tahapan pembukaan penawaran pada tanggal 21 Maret 2022, dari 49 perusahaan yang mengikuti tender, hanya ada tiga perusahaan yang memasukkan penawaran.

Baca Juga :   Tender Gorden Rumah Dinas DPR Dimenangkan Penawar Tertinggi

Tiga perusahaan yang memasukkan penawaran untuk ikut tender pengadaan gorden RJA DPR yakni PT Sultan Sukses Mandiri dengan harga penawaran Rp37.794.795.705,00 atau di bawah HPS 10,33 persen.

Berikutnya PT Panderman Jaya dengan harga penawaran Rp42.149.350.236,00 atau di bawah HPS 7,91 persen. PT Bertiga Mitra Solusi dengan harga penawaran Rp43.577.559.594,23 atau di bawah HPS 4,78 persen.

Pada tahapan evaluasi administrasi, kata Indra, dua surat penawaran memenuhi persyaratan sesuai dengan dokumen lelang, yakni PT Sultan Sukses Mandiri dan PT Bertiga Mitra Solusi. Kedua perusahaan ini dinyatakan lulus, sedangkan PT Panderman Jaya dinyatakan tidak lulus.(pia)

MIXADVERT JASAPRO