JagatBisnis.com – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat bahwa kinerja ekspor pada Bulan Maret 2022 meningkat sebesar 29,42 persen. Sementara itu, secara tahunan, ekspor Indonesia tercatat meningkat signifikan, sebesar 44,36 persen. Hal ini tak terlepas dari sinergi antarinstansi pemerintah yang terus mendukung kinerja ekspor Indonesia, seperti Bea Cukai, BPS, Dinas Koperasi dan Perdagangan di daerah, dan pemerintah daerah setempat.
Hatta Wardhana, Kasubdit Humas dan Penyuluhan Bea Cukai, mengungkapkan bahwa Bea Cukai Pasuruan gandeng Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kota Pasuruan dalam kegiatan Tim Klinik Ekspor pada Jumat (25/03). “Tujuan kerja sama ini untuk melakukan pemetaan bagi kelompok UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) yang berorientasi ekspor. Kemudian, tim akan melakukan pembinaan terhadap UMKM yang telah dipetakan,” ujar Hatta.
Selain itu, Bea Cukai Pasuruan turut melakukan koordinasi dengan BPS Kota Pasuruan dan BPS Kabupaten Pasuruan untuk menggali potensi Industri Kecil Menengah (IKM) dan UMKM di wilayah Kota Pasuruan dan Kabupaten Pasuruan, Jumat (08/04). Koordinasi ini juga bertujuan untuk menunjang analisis data terhadap IKM dan UMKM di wilayah Pasuruan.
Di Magelang, Bea Cukai Magelang bersama dengan Dinas Perdagangan dan Koperasi UMKM Kabupaten Magelang melakukan kunjungan ke Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Ngudi Luhur, Rabu (20/04). Gapoktan Ngudi Luhur merupakan salah satu penyedia buah salak nglumut yang dikembangkan secara organic. “Saat ini produk buah salak dari Gapoktan Ngudi Luhur berhasil diekspor ke berbagai negara di Asia, seperti Kamboja, Thailand, dan Cina. Namun kegiatan ekspor masih melalui pihak ketiga. Harapannya, setelah kunjungan ini Gapoktan Ngudi Luhur dapat melakukan ekspor secara mandiri sehingga harga akan lebih kompetitif,” terang Hatta.
Sementara itu, di Gresik, Bea Cukai Gresik berkesempatan menghadiri kegiatan peluncuran (launching) Quality Assurance Sistem Jaminan Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan dari Hulu sampai Hilir pada Kampung Budidaya Bandeng Gresik, Kamis (21/04). Kegiatan ini sebagai bentuk komitmen Bea Cukai Gresik untuk mendukung kualitas produk hasil perikanan dari UMKM Kabupaten Gresik terutama yang berpotensi untuk ekspor.
“Sinergi antarinstansi di daerah merupakan komitmen Bea Cukai dalam mengoptimalkan pelayanan bagi industri dalam negeri. Kerja sama antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan berbagai pihak diharapkan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi nasional secara konkret,” tutup Hatta.(srv)
