Hacker Rusia Mulai Intai Sistem Energi AS

JagatBisnis.com –  FBI melaporkan, hacker dari Rusia saat ini mulai mengintai sistem energi di Amerika Serikat. Mereka menilai, tindakan hacker Rusia menjadi ancaman serius bagi AS.

Selain mengamati sistem perusahaan energi, FBI menyebut hacker Rusia juga mengamati sistem infrastruktur penting lainnya di Amerika Serikat.

“Ancaman dari Rusia dalam arti kriminal, dalam arti negara bangsa, sangat, sangat nyata dan terkini,” kata Asisten Direktur Divisi Siber FBI, Bryan Vorndran, dikutip dari Reuters, Rabu (30/2).

Baca Juga :   Dampak Invasi Rusia, Minyak Mentah Mengalami Kenaikan

FBI menuturkan, sejak Rusia menyerang Ukraina pada (24/2), mereka bersama Departemen Kehakiman telah memperingatkan perusahaan-perusahaan AS terkait adanya potensi serangan siber dari Rusia.

Vorndran mengatakan, hacker Rusia memang belum melakukan tindakan peretasan terhadap jaringan di sektor energi AS. Mereka menyebut, hacker Rusia masih dalam fase pengintaian.

“Ini adalah bagian yang sangat penting dari keseluruhan serangan. Salah satu dari dua musuh dunia maya paling cakap yang kita hadapi secara global dan merupakan musuh yang tangguh,” ucap dia.

Baca Juga :   Sebut Putin Penjahat Perang, Hubungan Rusia-Biden di Ambang Kehancuran

Sebelumnya, Presiden AS Joe Biden pada 2021 secara terbuka memperingatkan Presiden Rusia Vladimir Putin ada beberapa infrastruktur penting di AS tidak boleh mendapatkan serangan siber.

Total ada 16 jenis infrastruktur yang ditetapkan penting oleh Departemen Keamanan Dalam Negeri AS. Beberapa di antaranya telekomunikasi, perawatan kesehatan, makanan dan energi.

Baca Juga :   Rusia Ancam Keluar dari Kesepakatan Biji-bijian Laut Hitam

Vorndran mengatakan kepada anggota Parlemen AS jika dirinya mengetahui perusahaan perangkat lunak yang telah diserang oleh hacker Rusia.

Namun, karena data FBI bersifat rahasia, ia tidak bisa menyampaikannya kepada Parlemen AS.

“Ada kompromi terhadap beberapa dari 16 sektor infrastruktur penting itu. Saya tidak bisa berbicara secara spesifik,” tutup dia. (pia)

MIXADVERT JASAPRO