Permudah Transaksi Nasabah Kawasan ASEAN, BRI Pacu Penggunaan QR Cross Border

JagatBisnis.com  – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI siap memacu penggunaan Quick Response (QR) Cross Border untuk transaksi ritel lintas batas antar negara. Upaya ini dilakukan secara konkret dan konsisten mendukung Bank Indonesia (BI) yang berkolaborasi dengan negara-negara di kawasan Asean. Tujuannya tak lain agar transaksi lintas batas lebih cepat, murah, transparan, inklusif, aman, dan efisien.

Direktur Bisnis Konsumer BRI Handayani mengatakan, masifnya penggunaan QR Code Indonesian Standard (QRIS) menggambarkan ekosistem bisnis di Indonesia semakin matang dengan mengadopsi pembayaran digital. Selain itu, sejak tahun lalu pihaknya telah mempersiapkan transaksi QR Cross Border sehingga pada tahun ini prosesnya kian matang. Sehinggan dapat selalu memberikan nilai lebih bagi nasabah, terutama saat sedang berada di luar negeri.

“Hal ini akan memudahkan transaksi WNI yang sedang berada di luar negeri. Selain itu, adanya QR Cross Border juga sekaligus memfasilitasi WNA dari negara-negara asal yang memiliki kerja sama terkait ini. Sehingga, transaksi akan semakin mudah dan lebih efisien. Selain itu, pasar untuk penggunaan QR Cross Border atau QRIS pun akan semakin luas,” ungkapnya.

Baca Juga :   Mudahkan Petani dan UMKM dapat Modal, TaniFund dan BRI Siapkan Dana Rp 200 Miliar

Dia mengaku, pihaknya terus meningkat seiring digitalisasi yang semakin bertumbuh ini. Apagi, di masa pandemi saat ini, aktivitas ekonomi yang melibatkan kontak langsung sangat dibatasi. Hingga Agustus tahun lalu, pembayaran menggunakan QRIS BRI meningkat signifikan dengan volume transaksi telah bertumbuh sebesar 200 persen secara year-on-year (yoy).

Baca Juga :   BRI Apresiasi Pengesahan UU Perlindungan Data Pribadi

“Hal itu tak terlepas dari upaya konsisten kami dalam mengakuisisi merchant. Adapun, jumlah merchant kami saat ini mencapai 500 ribu merchant dan akan terus bertambah. Selain itu, kami juga terus menambah kanal pembayaran QRIS, baik melalui EDC maupun Application Programing Interface (API) kepada online merchant. Jadi, value yang dirasakan oleh masyarakat lebih optimal”, tutupnya. (*/eva)

MIXADVERT JASAPRO