Warga Kalbar Diminta Waspada Cuaca Ekstrem dari Tanggal 5 sampai 10 Februari 2022

JagatBisnis.com – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kalimantan Barat memprakirakan cuaca ekstrem selama seminggu ke depan, berupa hujan intensitas lebat berpotensi di beberapa wilayah di Kalbar.

Kepala Stasiun Meteorologi Supadio Pontianak, Nanang Buchori, mengatakan, prediksi cuaca tersebut akan terjadi pada 5 Februari dan terus berlangsung hingga 10 Februari 2022.

Hujan lebat diprakirakan dominan terjadi di beberapa wilayah kabupaten dan kota, seperti Kapuas Hulu, Sintang, Melawi, Sekadau, Sanggau, Landak, Bengkayang, Sambas, Kota Singkawang, dan Mempawah.

Baca Juga :   Warga Diminta Waspada terhadap Cuaca Ekstrem di Beberapa Perairan Indonesia

Potensi akan terjadinya cuaca ekstrem tersebut dipicu oleh aktifnya gelombang atmosfer tropis MJO. Kelembaban udara yang tinggi dan pola sirkulasi angin turut mendukung potensi terjadinya hujan lebat di wilayah Kalbar ke depan.

“Pada wilayah-wilayah tersebut perlu diwaspadai dampaknya, yaitu terjadinya banjir, genangan ataupun tanah longsor. Hujan yang dapat disertai petir dan angin kencang berdurasi singkat diprakirakan juga terjadi pada wilayah tersebut dan di sebagian wilayah di kabupaten dan kota Pontianak, Kubu Raya, Kayong Utara dan Ketapang,” kata Nanang pada Sabtu, 5 Februari 2022.

Baca Juga :   Masyarakat Diminta Waspadai Cuaca Ekstrem di Indonesia

Nanang juga mengimbau warga khususnya nelayan untuk meningkatkan kewaspadaan saat melakukan aktivitas pelayanan. Sebab, diprediksi adanya gelombang tinggi lebih dari 2,5 meter.

Selain itu ia juga meminta masyarakat dan pihak-pihak terkait melakukan sejumlah langkah antisipasi, seperti memastikan kapasitas dan tata kelola air untuk menampung peningkatan curah hujan serta memastikan saluran air atau drainase tidak tersumbat dan lancar.

Baca Juga :   Sebagian Wilayah Indonesia Potensi Hujan Lebat

“Saat ada potensi ataupun saat terjadi hujan lebat yang disertai angin kencang ataupun petir tidak berlindung di bawah pohon ataupun tiang listrik, tidak berada di sawah, lapangan dan tempat terbuka lainnya. Jika sedang mengendarai sepeda motor agar segera berhenti dan mencari tempat berlindung,” pesannya.(pia)

MIXADVERT JASAPRO