Potensi Ekspor lkan Hias Indonesia Sangat Tinggi

JagatBisnis.com – Ikan hias di masa pandemi Covid-19 makin diminati. Karena memelihara dan mengoleksi ikan hias banyak memberikan manfaat positif. Di antaranya, mengurangi stres, menghilangkan jenuh, dan therapeutic. Sehingga hobi ini dapat dijadikan peluang bisnis yang menjanjikan. Apalagi, potensi ekspornya sangat tinggi. Oleh karena itu, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mendorong peningkatan bisnis ikan hias di Indonesia.

“Selama tahun 2020, nilai ekspor ikan hias jenis Arwana Super Red ke Tiongkok mencapai USD3,09 juta, ke Taiwan mencapai USD205,3 ribu, dan Singapura USD25,8 ribu. Sedangkan, nilai ekspor Arwana Jardini ke pasar Tiongkok mencapai USD34,9 ribu, diikuti oleh Malaysia USD30,3 ribu dan Singapura USD14,8 ribu,” kata Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP), Artati Widiarti dalam keterangam tertulis yang diterima di Jakarta, Senin (6/12/2021).

Dia menjelaskan, potensi ekspor ikan hias Indonesia, terutama ikan endemik sangat tingginya. Karena daya saing yang tinggi dan khas. Adapun beberapa jenis ikan hias endemik Indonesia yang berpotensi tinggi untuk diekspor. Di antaranya Arwana, Botia, Belida, Tiger Fish, Sepat Mutiara, Sae, Red Rainbow dan Balashark.

Baca Juga :   September 2021, Ikan Hias Bandung Tembus 33 Negara

“Kami telah mengeluarkan kebijakan untuk menjembatani antara pertumbuhan ekonomi dan keberlanjutan ikan Arwana. Selain itu, Ditjen PDSPKP juga telah menetapkan regulasi dalam mendukung ekspor ikan hias arwana melalui perumusan SNI Ikan Hias Arwana,” paparnya.

Baca Juga :   September 2021, Ikan Hias Bandung Tembus 33 Negara

Menurut dia, regulasi ditujukan untuk menjaga kelestarian di alam, mengatur manfaat ekonomi untuk setiap tingkatan stakeholder secara optimal. Mulai dari penangkap/ pengumpul, suplier hingga eksportir.

Baca Juga :   September 2021, Ikan Hias Bandung Tembus 33 Negara

“Kami memiliki peran strategis tak hanya untuk menyiasati peluang pasar baru dan promosi, namun juga untuk lebih memacu dan meningkatkan pangsa pasar ikan hias Indonesia di dunia internasional,” pungkas Artati. (eva)

MIXADVERT JASAPRO