Erick Thohir Siap Dipanggil KPK Terkait Dugaan Bisnis PCR

Menteri BUMN Erick Thohir

JagatBisnis.com – Menteri BUMN Erick Thohir mengaku siap memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait dugaan adanya keterlibatannya dalam bisnis tes Polymerase Chain Reaction (PCR). Tudingan itu sempat menjadi viral , beberapa pekan lalu.

“Saya belum dipanggil KPK. Kalaupun ada panggilan, saya pasti akan datang. Sebagai warga negara yang baik, kita harus taat pada hukum,” katanya, Minggu (14/11/2021).

Menurutnya, saat ini kepercayaan publik sudah sangat baik. Dia pun yakin pihak berwenang yang mengadukan namanya ke KPK akan melakukan pengecekan ulang untuk mengetahui kebenaran laporan tersebut.

Baca Juga :   Brantas Abipraya Dukung Program Donor Plasma BUMN untuk Indonesia

“Pihak berwenang pasti akan mengkroscek karena semua pengaduan harus didasarkan dengan bukti. Apalagi dilihat dari survei, kini kepercayaan publik sangat baik. Apakah yang mengadukan punya track record bener dalam perjuangan daripada korupsi atau sekedar meng-create publisitas dan konflik dan itu bagian dari apa yang terjadi sekarang ini bagian dari demokrasi yang harus kita hadapi,” paparnya.

Baca Juga :   Erick Thohir Pastikan Kesiapan BUMN Dukung dan Sukseskan G20

Menurut Menteri BUMN ini, di Kementeriannya selalu transparan dalam memberikan laporan harta kekayaan kepada KPK. Bahkan, seluruh direksi dan komisaris turut melaporkan dengan jelas. Bahkan, perusahaan holding atau anak perusahaan BUMN juga wajib melaporkan kekayaan ke KPK.

Baca Juga :   Begini Cara Kementerian BUMN Perkuat Kinerja BSI

“KPK mengundang Kementerian sebagai salah satu Kementerian yang transparan dalam memberikan laporan harta kekayaan bukan saya aja seluruh direksi komisariis. Bahkan, yang tadinya hanya holdingnya, sekarang anak cucu harus melaporkan harta kekayaan. Jadi kita transparan,” tegasnya.
(*/esa)

MIXADVERT JASAPRO