“Dana kesehatan juga digunakan untuk pembayaran insentif tenaga kesehatan mencapai Rp14,47 triliun atau 76,4 persen dari pagu dan program diagnostik seperti testing dan tracing mencapai Rp3,09 triliun atau 68,7 persen dari pagu,” terangnya.
Sementara itu, lanjutnya, untuk program perlindungan sosial terdiri dari realisasi Program Keluarga Harapan (PKH) mencapai Rp26,69 triliun atau 94,3 persen dari pagu Rp28,31 triliun. Kemudian, Kartu Sembako Rp33,22 triliun atau 66,6 persen dari pagu Rp49,89 triliun dan BLT Desa Rp18,85 triliun atau 65,5 persen dari pagu Rp28,8 triliun.
“Kalau realisasi penyaluran Bantuan Subsidi Upah (BSU) atau Subsidi Gaji Rp6,7 triliun atau 76,1 persen dari pagu Rp8,8 triliun dan Kartu Prakerja Rp11,6 triliun,” ungkapnya.
Dia memaparkan, penyaluran dana Kartu Prakerja terdiri dari pemberian ke 5.932.867 penerima pada gelombang 12-22. Rinciannya, sebanyak 5.764.498 penerima telah mendapat biaya pelatihan dan 5.667.110 penerima telah mendapatkan insentif.
Discussion about this post