Flu Burung, Prancis Tetapkan Status Waspada Tinggi

Ilustrasi unggas / ayam.

JagatBisnis.com – Pemerintah Prancis pada Jumat (5/11/2021), menetapkan status waspada tinggi flu burung di seluruh negeri saat virus itu menyebar ke seluruh Eropa.

Langkah tersebut akan memperpanjang keharusan pemeliharaan unggas di dalam ruangan, sebuah langkah yang sudah diterapkan di daerah tertentu sejak September lalu.

“Sejak awal Agustus, 130 kasus atau klaster flu burung ditemukan pada hewan liar atau di peternakan di Eropa,” kata Kementerian Pertanian Prancis melalui pernyataan resminya seperti dilansir Reuters.

Baca Juga :   Flu Burung Sudah Menyebar ke Polandia

Pihak kementerian menambahkan bahwa tiga kasus teridentifikasi di kawanan burung belakang halaman di timur laut Prancis.

“Dengan demikian langkah pencegahan yang diperketat akan diterapkan untuk melindungi peternakan unggas,” lanjut pernyataan itu.

Baca Juga :   Flu Burung H10N3 di China Menginfeksi Manusia

Namun, kewajiban pemeliharaan unggas di dalam ruangan akan disesuaikan, dengan memperhitungkan kegiatan produksi seperti metode beternak jelajah bebas.

Langkah yang diambil oleh otoritas Prancis tidak akan mengancam status bebas flu burung negara tersebut pada awal September pasca gelombang flu burung sebelumnya.

Prancis telah memusnahkan sekitar 3 juta unggas pada musim dingin lalu di kawasan peternakan bebek di wilayah barat daya saat otoritas bergulat dengan penyebaran virus dari burung liar ke kawanan unggas.

Baca Juga :   Wabah Flu Burung, 143 Ribu Ekor Ayam di Jepang Dimusnahkan

Sebelumnya, otoritas Belanda pada pekan lalu telah memerintahkan peternakan komersial agar mengurung semua ternak setelah kasus flu burung dilaporkan di sebuah peternakan. (pia)

MIXADVERT JASAPRO