JagatBisnis.com – Nasib sial menimpa Amir (20), seorang anak muda laki- laki yang dikabarkan jatuh ke Bengawan Kelurahan Raya, Kecamatan Turikale, Kabupaten Maros. Beliau ditemukan dalam situasi tidak hidup, Kamis dini hari tadi.
Bagi saksi mata, korban seketika terguling saat terletak di jembatan bersama sahabatnya.
” Kita menyambut informasi anak muda laki- laki terguling di bengawan, karenanya Basarnas Sulsel beranjak ke posisi untuk menolong pencarian korban,” tutur Kepala Basarnas Sulsel, Djunaidi, Kamis, 2 September 2021.
Tim SAR kombinasi yang datang di posisi, setelah berembuk, mereka juga langsung melakukan pencarian dengan menyelam di sekitar posisi terjatuhnya korban, dan tim yang lain menggunakan perahu karet menelusuri di zona sekitar dugaan korban tertarik.
Sampai menjelang dini hari, korban akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal bumi.
” Tim SAR Kombinasi menemukan korban sekitar 5 meter dari posisi tumbangnya dalam kondisi meninggal bumi. Korban langsung dibawa ke rumah gelisah dan diserahkan ke pihak keluarga untuk disemayamkan,” tutur Djunaidi.
Dari peristiwa ini, Kepala Basarnas Sulsel kembali menegaskan masyarakat di Sulsel untuk tetap berjaga- jaga beraktifitas, kuncinya di sekitar bengawan ataupun melindungi keamanan diri supaya tidak terjadi perihal yang tidak di idamkan.
” Sebagian hari ini Basarnas Sulsel menanggulangi pencarian orang karam di air turun Bantimurung Luwu Utara. Di Enrekang pula terguling dari jembatan di Bengawan Saddang, dan hari ini pula terguling dari jembatan di Bengawan Maros. Karenanya, kita minta masyarakat senantiasa cermas dalam beraktifitas di sekitar bengawan,” tutur Djunaidi. (pia)
