Curah Hujan Tinggi, Ambon Dikepung Banjir dan Longsor

JagatBisnis.com – Hujan kencang dengan keseriusan sedang sampai rimbun mengguyur pulau Ambon sejak sabtu sampai Minggu, 4 Juli kemarin, menyebabkan sejumlah wilayah tergenang banjir. Sejumlah kawasan tinggal di Ambon juga dikepung longsor.

Di RT 02 RW 16, Kawasan Ahuru, Dusun Batu Merah, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, nampak nampak air menggenangi ratusan kawasan tinggal masyarakat.

Bagi masyarakat banjir di kawasan tinggal masyarakat ini berawal dari bengawan ahuru yang meluap alhasil menggenangi rumah- rumah mereka. Derasnya air sungai

menyebabkan air menerobos talud pembatas bengawan ahuru alhasil masuk ke pemukiman masyarakat.

“ Bualan air bengawan membuat banjir menggenangi rumah kita, sampai sudah sirna. Material seluruh masuk. Ini terjadi Minggu pagi,” tutur masyarakat setempat, Ridwan.

Baca Juga :   Di Beberapa Wilayah Ibu Kota Kalimantan Utara Mulai Tergenang Banjir

Baginya, dampak benjir yang terjadi puluhan masyarakat telah mengungsi ke posisi yang nyaman. Beberapa tutur ia akan dievakuasi jika hujan rimbun lalu mengguyur wilayah Ambon.

“ Kita( masyarakat ahuru) masih lalu berawas- awas karena hujan masih lebat

dan lalu mengguyur pulau ambon sampai minggu malam. Beberapa masyarakat di posisi ini telah mengungsi dan mengamankan benda mereka ke posisi yang nyaman,” ucapnya.

Walaupun sebagian kali telah dibentuk talud pembatas dan pula tanggul, tetapi tutur Ridwan, banjir masih lalu terjadi jika tiba masa penghujan. Beliau berambisi penguasa wajib melakukan penggalian pada bengawan, supaya gerakan bengawan dapat berjalan dengan wajar.

“ Penguasa kita berambisi supaya jalani dahulu penggalian, supaya material lumpur ataupun batu dapat dinaikan, jika tidak sia- sia saja membuat talud karena setiap banjir tentu debit air naik dan menerobos talud pembatas,” ungkpnya.

Baca Juga :   Ini yang Bikin Kalsel Terendam Banjir

RT 02 RW 16, Kawasan Ahuru, bagi masyarakat setempat ialah salah satu yang amat rawan dengan musibah banjir setiap masa penghujan. Situasi ini karena wilayah mereka terletak di antara pertemuan 2 bengawan.

Tidak hanya Kawasan Ahuru, banjir pula menggenangi sejumlah posisi di Ambon semacam kawasan tinggal Dusun Passo, Dusun Waiheru, dan Dusun Batu Merah.

Kepala Badan Penyelesaian Musibah Wilayah( BPBD) Kota Ambon, Untuk Paais saat dikonfirmasi mengatakan, akibat dari curah hujan besar menyebabkan terjadi musibah banjir di sejumlah posisi di Ambon.

Baca Juga :   Antisipasi Banjir Rob, Pemprov Jateng Bangun Tanggul di Pekalongan

“ Dari informasi kita, titik banjir terjadi di kawasan Cokro DesaWaiheru, desa Rinjani RT 02 RW 16, Kawasan Ahuru, dan Posisi Batu Merah Dalam, Dusun Terkini Merah,” ucapnya.

Paais pula merincikan akibat curah hujan yang besar menyebabkan terjadi musibah longsor di 27 titik di kota ambon semacam kawasan tinggal masyarakat di dusun Nania, Kecamatan Ambon Baguala, keluarahan Amantelu, Dusun Batu Merah, Skip Kelurahan Batu Meja, Dusun Passo, Kelurahan batu Gajah, dan Keluarahan Karang Jauh.

“ Longsor di badan jalur pula terjadi di tanjakan mengarah perkampungan masyarakat Taeno, Dusun Rumah 3 dan desa Toisapu Dusun Hutumuri,” tuturnya. (ser)

MIXADVERT JASAPRO