Wisatawan Terseret Arus di Pantai Mampie Sulbar

Ilustrasi

JagatBisnis.com – Rahmat (22), seorang turis dikabarkan lenyap tertarik arus di Tepi laut Mampie, Desa Kanreapi, Dusun Bumimulyo, Kecamatab Wonomulyo, Kabupaten Polman, Sulawesi Barat. Sampai Jumat malam, korban belum ditemukan.

Anak muda itu diduga keletihan saat berenang bersama sahabatnya pada Jumat petang hari, dan karam sampai diklaim lenyap.

Setelah menyambut informasi itu, Kepala Kantor SAR Mamuju, Saidar Rahmanjaya, berterus terang telah menginstruksikan satu tim rescue untuk melakukan pembedahan pencarian dan bantuan.

Baca Juga :   Kepergok Buang Sampah di Menteng, Pria Ini Digelandang dan Didenda

Dengan satu bagian truk berisikan satu bagian rubber boat, 2 set perlengkapan selam, perlengkapan pelayaran, perlengkapan pemindahan dan peralatan

pendukung yang lain, tim pergi dari Mamuju dan telah datang di posisi peristiwa Sabtu dini hari tadi.

Pembedahan Pencarian dan Bantuan akan dilaksanakan dengan cara maksimal dengan seluruh kemampuan SAR yang terdapat dan membuat sebagian SRU alhasil korban bisa segera ditemukan.

Baca Juga :   Bocah 9 Tahun di Sumsel Tewas Mengenaskan Dibunuh Ibu Kandung Sendiri

Saidar menyampaikan penerapan pembedahan pencarian dan bantuan ini tetap dilaksanakan sesuai SOP yang terdapat, dan tetap dan senantiasa memajukan keamanan tim dan pula mencermati standar aturan kesehatan COVID- 19.

Tidak hanya itu, personel yang melakukan kegiatan pula wajib senantiasa melakukan koordinasi dan komunikasi pada semua faktor kemampuan SAR yang terletak di posisi peristiwa.

Baca Juga :   Heboh, Fosil Gigi Hiu Megalodon Ditemukan di Majalengka

” Di sisi keamanan, kedamaian dan sinergisitas antara faktor ialah sesuatu perihal yang amat berarti dalam keberhasilan penerapan Pembedahan Pencarian dan Bantuan. Untuk itu, semua faktor SAR yang ikut serta dalam penerapan Pembedahan SAR bisa silih melindungi untuk kelancaran penerapan kegiatan,” tutur Saidar melalui keterangannya, Sabtu, 3 April 2021. (ser)

MIXADVERT JASAPRO