jagatBisnis.com – Anggota DPD, Misharti, mengungkapkan bahwa hoax dan propaganda yang menyebar di tengah masyarakat mengancam memecah belah bangsa. Kepada pers di Jakarta, Kamis, dia mengatakan beberapa hal yang tersebar melalui internet saat ini mengancam dan menyerang karakter serta persatuan bangsa, di antaranya adalah propaganda asing, intoleransi dan radikalisme.
“Ada juga weaponization of social media, ‘tempur politik di media sosial’. Hoaks menjadi alat propaganda yang dimanfaatkan banyak pihak, menjadi permainan politik di berbagai negara, termasuk di Indonesia,” ujar Misharti.
Ia memahami perkembangan dunia teknologi informasi yang sangat pesat memudahkan orang mendapat informasi dan menambah ilmu. Namun pada sisi lain, sering pula disalahgunakan segelintir orang untuk mencapai tujuan.
Kelompok kecil ini memanfaatkan kebiasaan generasi muda Indonesia yang amat bergantung pada ponsel pintar dan koneksi internet.
Discussion about this post