Klasemen MotoGP: tak Konsisten, Posisi Quartararo tak Aman

jagatBisnis.com – Meski hanya bisa finish di posisi kesembilan saat tampil sebagai wakil tuan rumah di Grand Prix Prancis 2020, Fabio Quartararo masih bertahan di puncak klasemen. Selepas balapan di Sirkuit Le Mans 24, Le Mans, Prancis, Minggu (11/10), pembalap Petronas Yamaha SRT tersebut memimpin dengan 115 angka.

Jumlah itu juga masih berselisih sepuluh angka dari pembalap Suzuki asal Spanyol, Joan Mir. Mir, yang mengakhiri balapan di Le Mans di posisi kesebelas, menempati posisi kedua klasemen dengan nilai 105.

Adapun Andrea Dovizioso yang sempat mencicipi posisi puncak klasemen menggeser Quartararo di musim ini, duduk di posisi ketiga. Pembalap Ducati asal Italia ini mengumpulkan nilai 97 atau unggul satu angka dari jagoan Yamaha, Maverick Vinales.

Baca Juga :   Dovizioso Kecewa karena Motor Yamaha Miliknya Nyaris Mogok di MotoGP Amerika

Valentino Rossi, yang tak menyelesaikan balapan di Prancis harus puas berada di posisi ke-13 dengan 58 angka. Tepat di di belakangnya adalah pembalap Repsol Honda, Alex Marquez, yang meraih podium pertamanya dengan menjadi runner-up di belakang Petrucci.

Baca Juga :   Jumlah Penonton MotoGP Mandalika Maksimal 60.000 Orang

Petrucci sendiri berada di posisi kesepuluh dengan raihan 64 angka. Ia dikepung oleh tiga pembalap KTM yang berada di depan dan di belakangnya. Pol Espargaro dan Miguel Oliveira di posisi kedelapan dan kesembilan sementara Brad Binder di posisi kesebelas.

Dengan berakhirnya balapan di Le Mans, maka musim ini masih tersisa lima seri lagi. Dalam dua pekan ke depan, mereka akan membalap untuk dua balapan di Sirkuit Aragon, Spanyol, yakni GP Aragon pada 18 Oktober sementara pekan di hadapannya adalah GP Teruel.

Baca Juga :   Marquez Jalani Operasi Cangkok Tulang, Terancam Absen di MotoGP 2021

Melihat situasi tersebut, persaingan untuk perebutan gelar di musim pandemi virus corona (COVID-19) ini tampaknya sangat terbuka. Setidak lima sampai enam pembalap, secara matematis, masih bisa mendapatkan gelar juara dunia.

Sebagai pemuncak, Quartararo masih berada pada barisan terdepan kandidat juara. Namun, kenyataan di Le Mans akhir pekan lalu menunjukkan bahwa medan balapan sulit diterka meski Quartararo unggul di sesi latihan dan kualifikasi.(ser)

MIXADVERT JASAPRO